Bank Soal Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 2

A. Teks Prosedur

1. Pengertian Teks Prosedur:

   
   • Definisi: Teks prosedur adalah jenis teks yang memberikan serangkaian instruksi atau langkah-langkah untuk melakukan suatu kegiatan atau membuat sesuatu. Tujuannya adalah agar pembaca dapat mencapai hasil yang diinginkan dengan mengikuti urutan yang benar.
   • Ciri-ciri:
     • Menggunakan kalimat imperatif (perintah).
     • Menggunakan kata kerja aktif.
     • Menggunakan konjungsi temporal (misalnya, kemudian, selanjutnya, setelah itu).
     • Disusun secara sistematis dan logis.
     • Bersifat objektif dan informatif.
   • Jenis-jenis:
     • Teks prosedur sederhana (misalnya, cara membuat kopi).
     • Teks prosedur kompleks (misalnya, cara membuat SIM).
     • Teks prosedur protokol (aturan yang harus diikuti, misalnya protokol kesehatan).

2. Struktur Teks Prosedur:

   • Menyatakan kegiatan atau tujuan yang ingin dicapai.
   • Tujuan: Menjelaskan manfaat atau hasil yang akan diperoleh setelah mengikuti prosedur.
   • Alat dan Bahan (opsional): Menyebutkan perlengkapan yang dibutuhkan.
   • Langkah-langkah: Urutan tindakan yang harus dilakukan secara sistematis.
   • Penutup (opsional): Berisi simpulan atau ucapan selamat mencoba.

3. Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur:

   • Kalimat imperatif: Kalimat perintah yang bertujuan untuk mengarahkan pembaca melakukan sesuatu (contoh: "Potonglah sayuran menjadi dadu kecil").
   • Kata kerja aktif: Kata kerja yang subjeknya melakukan tindakan (contoh: "Aduk adonan hingga rata").
   • Konjungsi temporal: Kata hubung yang menyatakan urutan waktu (contoh: "Kemudian, tambahkan air secukupnya").
   • Bilangan urutan: Angka yang menunjukkan tahapan (contoh: "Pertama, siapkan alat dan bahan").
   • Kata keterangan cara: Menjelaskan bagaimana suatu tindakan dilakukan (contoh: "Aduk adonan dengan cepat").
   • Kata keterangan alat: Menjelaskan alat yang digunakan (contoh: "Potong sayuran dengan pisau").

4. Contoh Soal Teks Prosedur:

   • Soal 1:
     Bacalah teks berikut:

     1. Siapkan alat dan bahan.
     2. Campurkan semua bahan dalam wadah.
     3. Aduk hingga rata.
     4. Panaskan minyak goreng.
     5. Goreng adonan hingga kuning keemasan.
     6. Angkat dan tiriskan.
     7. Sajikan selagi hangat.

     Teks tersebut merupakan bagian dari teks prosedur tentang…
     A. Cara membuat kue
     B. Cara membuat minuman
     C. Cara membuat masakan
     D. Cara membuat kerajinan tangan
     E. Cara membuat obat tradisional

     Jawaban: C

   • Soal 2:
     Konjungsi temporal yang tepat untuk melengkapi kalimat berikut adalah…
     "Setelah adonan tercampur rata, … masukkan ke dalam oven."
     A. tetapi
     B. kemudian
     C. karena
     D. atau
     E. sedangkan

     Jawaban: B

   • Soal 3:
     Kalimat imperatif yang tepat untuk teks prosedur membuat kopi adalah…
     A. Kopi sangat nikmat diminum saat pagi hari.
     B. Kopi dibuat dengan berbagai cara.
     C. Siapkan kopi, gula, dan air panas!
     D. Kopi adalah minuman yang populer.
     E. Kopi dapat menghilangkan rasa kantuk.

     Jawaban: C

B. Cerpen (Cerita Pendek)

1. Pengertian Cerpen:

   • Definisi: Cerpen adalah karya sastra fiksi yang menceritakan suatu peristiwa atau pengalaman secara ringkas dan padat. Biasanya, cerpen hanya fokus pada satu konflik atau masalah utama.
   • Ciri-ciri:
     • Alur cerita pendek dan sederhana.
     • Jumlah tokoh terbatas.
     • Latar cerita terbatas.
     • Konflik tunggal.
     • Memberikan kesan tunggal kepada pembaca.

2. Unsur Intrinsik Cerpen:

   • Tema: Ide pokok atau gagasan utama yang mendasari cerita.
   • Alur (Plot): Rangkaian peristiwa yang membentuk cerita.
     • Tahapan alur: Pengenalan, penanjakan, klimaks, penurunan, penyelesaian.
   • Tokoh dan Penokohan: Pelaku dalam cerita dan cara pengarang menggambarkan karakter tokoh.
     • Tokoh protagonis (tokoh utama), antagonis (tokoh penentang), tritagonis (tokoh penengah).
   • Latar (Setting): Tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerita.
   • Sudut Pandang (Point of View): Cara pengarang menceritakan kisah.
     • Sudut pandang orang pertama (aku), orang ketiga (dia).
   • Gaya Bahasa: Cara pengarang menggunakan bahasa untuk menciptakan efek tertentu.
   • Amanat: Pesan moral atau nilai-nilai yang ingin disampaikan pengarang kepada pembaca.

3. Unsur Ekstrinsik Cerpen:

   • Latar Belakang Pengarang: Pengalaman hidup, pendidikan, dan pandangan pengarang yang mempengaruhi karyanya.
   • Nilai-nilai yang Terkandung: Nilai moral, sosial, budaya, agama, dan lain-lain yang tercermin dalam cerita.
   • Situasi Sosial Budaya: Kondisi masyarakat pada saat cerpen ditulis yang mempengaruhi isi cerita.

4. Contoh Soal Cerpen:

   • Soal 1:
     Bacalah kutipan cerpen berikut:
     "Mentari pagi menyinari desa kecil itu. Udara segar memenuhi paru-paru. Di kejauhan, tampak seorang petani sedang membajak sawah. Burung-burung berkicau riang menyambut hari baru."

     Latar tempat pada kutipan cerpen tersebut adalah…
     A. Kota
     B. Desa
     C. Pantai
     D. Gunung
     E. Hutan

     Jawaban: B

   • Soal 2:
     "Aku berjalan sendirian di tengah keramaian kota. Hati ini terasa sepi dan hampa. Aku merindukan senyum ibuku."

     Sudut pandang yang digunakan dalam kutipan cerpen tersebut adalah…
     A. Orang pertama pelaku utama
     B. Orang pertama pelaku sampingan
     C. Orang ketiga serba tahu
     D. Orang ketiga pengamat
     E. Orang kedua

     Jawaban: A

   • Soal 3:
     Amanat yang terkandung dalam cerpen biasanya terdapat pada…
     A. Judul cerpen
     B. Alur cerita
     C. Penokohan tokoh
     D. Dialog antar tokoh
     E. Kesimpulan cerita

     Jawaban: E

C. Proposal

1. Pengertian Proposal:

   • Definisi: Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci untuk mengajukan suatu kegiatan, penelitian, atau proyek. Tujuannya adalah untuk mendapatkan persetujuan, dukungan, atau dana dari pihak lain.
   • Ciri-ciri:
     • Sistematis dan terstruktur.
     • Berisi rencana kegiatan yang jelas.
     • Memuat informasi yang lengkap dan akurat.
     • Menggunakan bahasa yang formal dan lugas.
     • Bersifat persuasif (meyakinkan).

2. Struktur Proposal:

   • Menyatakan kegiatan atau proyek yang diajukan.
   • Latar Belakang: Menjelaskan alasan pentingnya kegiatan atau proyek tersebut.
   • Rumusan Masalah (jika proposal penelitian): Mengidentifikasi masalah yang akan diteliti.
   • Tujuan: Menyatakan hasil yang ingin dicapai.
   • Manfaat: Menjelaskan keuntungan yang akan diperoleh.
   • Ruang Lingkup: Membatasi cakupan kegiatan atau proyek.
   • Metode Pelaksanaan: Menjelaskan cara kegiatan atau proyek akan dilaksanakan.
   • Jadwal Pelaksanaan: Menyusun waktu pelaksanaan kegiatan atau proyek.
   • Anggaran Biaya: Merinci perkiraan biaya yang dibutuhkan.
   • Susunan Panitia (jika proposal kegiatan): Menyebutkan nama-nama anggota panitia dan tugasnya.
   • Penutup: Berisi harapan dan ucapan terima kasih.
   • Lampiran (opsional): Berisi dokumen pendukung, seperti surat izin atau contoh produk.

3. Kaidah Kebahasaan Proposal:

   • Menggunakan bahasa formal dan baku.
   • Menggunakan istilah teknis yang relevan.
   • Menggunakan kalimat efektif dan efisien.
   • Menggunakan kata kerja tindakan (misalnya, melaksanakan, meningkatkan, mengembangkan).
   • Menggunakan kata-kata yang bersifat persuasif (misalnya, diharapkan, diusulkan, direkomendasikan).

4. Contoh Soal Proposal:

   • Soal 1:
     Bagian proposal yang menjelaskan alasan pentingnya kegiatan atau proyek disebut…
     A. Tujuan
     B. Manfaat
     C. Latar belakang
     D. Ruang lingkup
     E. Anggaran biaya

     Jawaban: C

   • Soal 2:
     Tujuan penyusunan proposal adalah…
     A. Untuk menghibur pembaca
     B. Untuk memberikan informasi umum
     C. Untuk mendapatkan persetujuan atau dana
     D. Untuk menceritakan pengalaman pribadi
     E. Untuk mengkritik suatu kebijakan

     Jawaban: C

   • Soal 3:
     Bagian proposal yang berisi perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan disebut…
     A. Jadwal pelaksanaan
     B. Susunan panitia
     C. Anggaran biaya
     D. Metode pelaksanaan
     E. Ruang lingkup

     Jawaban: C

D. Karya Ilmiah

1. Pengertian Karya Ilmiah:

   • Definisi: Karya ilmiah adalah tulisan yang menyajikan fakta dan disusun berdasarkan metode ilmiah. Tujuannya adalah untuk memecahkan masalah atau mengembangkan pengetahuan.
   • Ciri-ciri:
     • Objektif dan berdasarkan fakta.
     • Sistematis dan terstruktur.
     • Menggunakan bahasa formal dan baku.
     • Dilengkapi dengan data dan analisis yang valid.
     • Mencantumkan sumber referensi yang jelas.

2. Jenis-jenis Karya Ilmiah:

   • Makalah: Tulisan ilmiah yang membahas suatu topik tertentu secara ringkas.
   • Skripsi: Karya ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana.
   • Tesis: Karya ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa sebagai syarat untuk memperoleh gelar magister.
   • Disertasi: Karya ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa sebagai syarat untuk memperoleh gelar doktor.
   • Laporan Penelitian: Tulisan yang menyajikan hasil penelitian secara lengkap.

3. Struktur Karya Ilmiah:

   • Menyatakan topik penelitian.
   • Abstrak: Ringkasan singkat dari seluruh isi karya ilmiah.
   • Pendahuluan: Menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat penelitian.
   • Tinjauan Pustaka: Menguraikan teori-teori yang relevan dengan topik penelitian.
   • Metodologi Penelitian: Menjelaskan metode yang digunakan dalam penelitian.
   • Hasil dan Pembahasan: Menyajikan hasil penelitian dan menganalisisnya.
   • Simpulan dan Saran: Merumuskan kesimpulan dan memberikan saran.
   • Daftar Pustaka: Mencantumkan semua sumber referensi yang digunakan.
   • Lampiran (opsional): Berisi data pendukung, seperti kuesioner atau transkrip wawancara.

4. Kaidah Kebahasaan Karya Ilmiah:

   • Menggunakan bahasa formal dan baku.
   • Menggunakan istilah teknis yang relevan.
   • Menggunakan kalimat efektif dan efisien.
   • Menggunakan kata kerja pasif (misalnya, diteliti, dianalisis, disimpulkan).
   • Menggunakan kata-kata yang bersifat objektif (misalnya, berdasarkan data, menurut penelitian).
   • Menghindari penggunaan bahasa yang ambigu atau bermakna ganda.

5. Contoh Soal Karya Ilmiah:

   • Soal 1:
     Bagian karya ilmiah yang berisi ringkasan singkat dari seluruh isi karya ilmiah disebut…
     A. Judul
     B. Abstrak
     C. Pendahuluan
     D. Tinjauan pustaka
     E. Metodologi penelitian

     Jawaban: B

   • Soal 2:
     Tujuan penulisan karya ilmiah adalah…
     A. Untuk menghibur pembaca
     B. Untuk memberikan informasi umum
     C. Untuk memecahkan masalah atau mengembangkan pengetahuan
     D. Untuk menceritakan pengalaman pribadi
     E. Untuk mengkritik suatu kebijakan

     Jawaban: C

   • Soal 3:
     Bagian karya ilmiah yang mencantumkan semua sumber referensi yang digunakan disebut…
     A. Abstrak
     B. Pendahuluan
     C. Tinjauan pustaka
     D. Hasil dan pembahasan
     E. Daftar pustaka

     Jawaban: E